Rabu, 18 Juni 2014

Pendahuluan



Berdasarkan Garis Garis Besar Haluan Negara [GBHN] tahun1993 bahwa Departemen Agama yang sekarang telah berubah menjadi Kementerian Agama mempunyai tugas untuk melaksanakan Pembangunan Nasional dibidang agama yang diarahkan atas dasar keimanan dan ketaqwaan Bangsa Indonesia terhadap Tuhan Yang Maha Esa, maka kehidupan beragama selaras dengan penghayatan dan pengamalan Pancasila

Dari berbagai peran dan tugas Departemen Agama tersebut, diharapkan target kualitatif yaitu kondisi  akhir kehidupan beragama pada setiap akhir tahapan pembangunan adalah terwujudnya kehidupan beragama yang harmonis, yang tercewrmin dalam :
·           Makin meningkatnya keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
·           Makin meningkatnya kerukunan hidup beragama
·           Makin meningkatnya peran serta umat beragama dalam pembangunan Nasional
Ketiga peningkatan ini disebut dengan tiga kondisi ideal yang diharapkan tercipta dilingkungan umat beragama.

Kantor Urusan Agama (KUA) sebagai instansi yang berada pada tingkat Kecamatan dan melaksanakan sebagian tugas tugas kegiatan Kantor Kementerian Agama Kabupaten/ Kota dibidang Urusan Agama Islam dalam wilayah Kecamatan dituntut perannya dalam berbagai lintas sektoral, oleh karenanya peran KUA juga turut menentukan keberhasilanpembangunan pada tingkat Kecamatan khususnya Dalam bidang agama. Dengan program yang telah ditetapkan pada tiap tahun anggaran sangat diupayakan mampu menciptakan kondisi yang dinamis dan stabil sebagai syarat berkesinambungannya Pembangunan Nasional. Hal ini dapat terlihat pada rincian fungsi dan tugas-tugas Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan.
Berhasilnya pelaksanan tugas-tugas kedinasan tersebut sangat tergantung dari beberapa faktor yang mempengaruhinya, baik secara intern maupun ekstren.


Faktor intern antara lain sangat dipengaruhi dengan dedikasi, etos kerja dan kesungguhan semua sikap aparat. Sedangkan melalui faktor ekstern antara lain sangat dipengaruhi dengan ketentuan dan peraturan perundangan, lingkungan birokrasi, dan kebijaksanaan pimpinan, keteladanan, pedoman dan uraian kerja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar